PROGRAM SMART CAMP MENUTUP AKHIR SEMESTER GANJIL

MTs Santri Perbatasan Timur memiliki beberapa program unggulan, salah satunya yaitu Smart Camp. Smart Camp merupakan kegiatan lapangan yang dilaksanakan oleh sekolah untuk para santri dengan konsep kepramukaan. Kegiatan Smart Camp bertujuan untuk melatihan fisik, mental, daya berfikir, daya juang, kepemimpinan, hingga kekompakkan seluruh santri. Smart Camp diadakan sekali untuk santri kelas VII, dan diharapkan ketika mereka sudah berada di kelas VIII mereka dapat menjadi panitia pendamping asatidzah untuk melaksanakan Smart Camp bagi adik tingkatnya.

Kegiatan Smart Camp yang pertama kali ini dilaksanakan selama tiga hari yaitu dari hari Rabu sampai Jumat, 20 Desember – 22 Desember 2023 bertempat di Korem 174/Anim Ti Waninggap, Kampung Yasa Mulya, Distrik Tanah Miring, Merauke. Melibatkan peserta seluruh santri kelas VII dan asatidzah dengan total 38 orang.

Smart Camp diawali dengan upacara pembukaan dan proses mendirikan tenda. Peserta dibagi ke dalam tiga regu (dua regu ikhwan dan satu regu akhwat). Setiap regu bertanggung jawab dengan tenda regunya. Setelah mendirikan tenda, setiap regu diwajibkan untuk memasak makan siang yang akan disantap bersama teman regunya masing-masing. Kegiatan di hari pertama ini diisi dengan materi kepramukaan seperti materi pramuka penggalang dan kepemimpinan pramuka penggalang. Pemateri kepramukaan dibawakan oleh para musyrif dan musyrifah. Disetiap akhir materi, peserta diberikan permainan untuk mengasah kerjasama kelompok. Materi terakhir pada hari pertama dibawakan oleh pemateri dari luar yaitu Bang Alif yang menampilkan salah satu Islamic history tentang bertanggung jawab dalam amanah.

Selanjutnya kegiatan di hari kedua seluruh santri berlomba memasak nasi goreng dan ragam lomba lainnya antar regu dalam rangkaian acara panca lomba. Di hari kedua ini peserta diberikan dua materi, yang pertama tentang cara bertahan hidup di alam dengan pemateri dari salah satu TNI Korem 174/Anim Ti Waninggap. Dan materi yang kedua dibawakan kembali oleh Bang Alif yaitu tentang startegi hidup islami. Peserta tidak hanya duduk mendengar materi namun diakhir sesi mereka diberikan ragam perlombaan untuk mengasah wawasannya. Puncak kegiatan di hari kedua ini adalah malam api unggun dan pentas seni para santri.

Pada hari terakhir, seluruh santri dibangunkan lebih awal untuk mengikuti jurit malam dan muhasabah diri. Selanjutnya setelah aktivitas rutinan pagi, santri mengikuti kegiatan outbound dengan konsep jelajah dari satu pos ke pos yang lain. Disetiap pos, masing-masing regu diberikan teka-teki untuk diselesaikan agar dapat menuju ke pos selanjutnya. Untuk memecahkan clue tersebut diperlukan kecerdasan sesuai judul program “SMART camp”. Setelah berakhirnya acara puncak outbound ini yang memakan waktu sekitar 3 jam, seluruh santri beristirahat, packing, dan makan siang. Kemudian kegiatan Smart Camp ditutup dengan upacara penutupan sekaligus penyerahan beberapa hadiah seperti juara panca lomba, juara lomba memasak, juara outbound, regu dengan proses masak paling rapih, regu dengan penampilan pensi terbaik, serta hadiah individu untuk Andika Teladan Putra dan Andika Teladan Putri.

Smart Camp tidak hanya diisi dan dimeriahkan oleh kegiatan yang bersifat duniawi, namun saluruh santri tetap wajib melaksanakan amalan hariannya seperti qiyamul lail, tilawah Al-Qur’an, shalat sunah rawatib, dzikir pagi dan petang, serta kultum. Tidak lupa tetap merawat kesehatan jasmani dengan berolahraga disetiap pagi. Karena dari kegiatan Smart Camp ini diharapkan seluruh santri tidak hanya memiliki pemikiran, fisik, dan mental yang baik namun juga diharapkan tetap selaras dengan kebutuhan batiniahnya.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *